Keterangan Photo : Kegiatan Dugaan Penimbunan BBM bersubsidi di SPBU 14.293.688 Belilas Bebas Beroperasi Di siang Bolong.
INDRAGIRI HULU-TURANGNEWS.COM- Berdasarkan informasi yang beredar dari masyarakat sekitar SPBU 14.293.688 Belilas Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau, disebutkan jika dugaan kegiatan Penimbunan BBM bersubsidi jenis Solar dan Pertalite melalui mobil tangki modifikasi dan Jerigen, diduga dibekingi Oknum wartawan yang berinisial "Ox", sehingga bebas beroperasi selama bertahun-tahun dan nyaris tidak pernah tersentuh oleh hukum.
Informasi tersebut disampaikan oleh beberapa warga yang tinggal di sekitar areal SPBU 14.293.688 Belilas Kelurahan Pangkalan Kasai, saat Tim Wartawan ini sedang mengambil photo Dokumentasi terhadap mobil Taf Badak dan mobil Pickup L-300 yang sedang melakukan pengisian BBM bersubsidi, yang hampir setengah jam tidak juga kunjung selesai, Senin (16/06/2025) di siang hari.
Salah satu warga yang mengaku bernama "ROY" (35) tahun, kepada Tim wartawan ini bertanya, "orang abang koq tengok dari tadi koq fokus kali ke dua mobil yang sedang isi BBM itu bang, " ucapnya sambil tersenyum.
"Namaku ROY bang, biasa orang sini memanggilku dan terkait yang ku tanya tadi, karena dari tadi orang abang fokus ke mobil Taf Badak dan Mobil Pickup L-300 itu, ini ku kasih tahu bang, kalau pemandangan seperti itu di SPBU ini enggak heran lagi bang, itu mobil diduga menggunakan tangki modifikasi bang, begitu juga nanti kalau abang lihat orang yang membawa Jerigen berisi Pertalite bolak-balik melangsir Jerigen bang, itu (ucapnya sambil menunjukan satu tempat), didalamnya berisi Jerigen yang sudah berisi pertalite bang, " papar ROY lagi.
Lanjut ucapan ROY lagi, "orang abang dari Pers yah bang, beritakan saja bang, kali saja bisa membuat efek jera jika direspon oleh Polisi, tapi sekedar informasi saja ini bang, di daerah sini ada 5 SPBU yang diduga melakukan kegiatan penimbunan BBM, salah satunya yah SPBU ini bang, dan dugaan penimbunan BBM bersubsidi seperti ini sudah lama kali berlangsung bang, dan para pelaku bebas saja beraksi di siang bolong bang, paparnya.
Mengakhiri keterangannya, ROY yang juga didampingi oleh kawan-kawannya menyebutkan, "warga selaku pengendara dan para pengemudi sebenarnya sudah resah bang, karena di SPBU ini seringkali kehabisan BBM bersubsidi jenis solar dan Pertalite, sehingga para pengemudi selalu kecewa," ungkapnya lagi.
Usai mendengar informasi warga, tim wartawan ini mencoba mendekat ke lokasi SPBU dan mencoba menjumpai Manajer SPBU 14.293.688 Belilas, Pangkalan Kasai untuk melakukan konfirmasi, namun sayangnya hingga berita ini terbit wartawan belum mendapatkan penjelasan resmi dari pihak Manajemen SPBU, maupun dari Oknum wartawan yang informasinya sebagai Humas Lapangannya.
Dan berita ini sekaligus informasi buat Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar dan jajarannya, mengingat informasi yang beredar di masyarakat disebutkan jika Pihak Manajemen SPBU ada mengirim rembang pati ke Kapolres.
Pastinya wartawan ini cukup yakin dan percaya jika informasi yang diterima tidak benar, dan setelah berita ini terbit pastinya pihak Kapolres Indragiri Hulu dan jajarannya akan bertindak cepat dan membuktikan penegakan hukum dari dugaan bentuk pelanggaran hukum di SPBU 14.293.688 Belilas, Pangkalan Kasai, karena telah merugikan negara dan masyarakat. (AN).